Indportal.com, Tangerang –Buku lembaran kerja sekolah (LKS) diduga diperjual belikan oleh pihak sekolah menengah pertama negeri (SMPN2) cikupa kabupaten Tangerang.
Yang dimana transaksi jual buku LKS tersebut, dilakukan di dalam ruangan sekolah tepat nya di belakang perpustakaan, Rabu, (24/1/2024).
informasi yang dapat di himpun oleh awak media, mendapatkan keterangan dari beberapa siswa saat di konfirmasi dan menunjukkan tempat penjualan buku LKS tersebut,yang berada di ruangan belakang perpustakaan.
namun saat di datangi awak media ruangan yang menjadi tempat untuk penjualan buku tersebut tidak lagi ditemukan tumpukan buku LKS.
Penuh dugaan, buku-buku tersebut sudah terlebih dahulu di amankan oleh pihak sekolahan.
di duga sudah terlebih dahulu di rapihkan oleh pihak sekolah, sementara itu penjaga sekolah terlihat kompak dalam mewaspadai adanya kedatangan awak media yang mau berkunjung ke sekolahan tersebut, menggunakan cara gembok pintu pagar sekolah, bertujuan untuk menghambat agar awak media tidak bisa masuk kedalam.
BACA JUGA..
Polsek Jawilan Berhasil Amankan Tujuh Orang Pelajar Pelaku Pengeroyokan Warga Kampung Maja
Saat kedatangan para awak media, pihak sekolah acuh dan alergi, namun beberapa siswa yang telah mempunyai buku LKS tersebut saat di konfirmasi menjelaskan kepada awak media, mereka membeli buku di ruangan tepat berada di belakang perpustakaan.
” itu pak di belakang perpustakaan tempat kami membeli buku LKS nya, dan disitu menumpuk banyak buku LKS yang dijual untuk siswa, ucap beberapa siswa saat ditanya oleh awak media.
Praktik penjualan buku lembaran kerja sekolah (LKS) di sekolah oleh pihak sekolah adalah pungli, dan ini sangat dilarang, diharapkan pihak dinas pendidikan dan pihak instansi terkait kabupaten Tangerang, peka dalam pengawasan, dan menindak tegas pihak sekolah yang di duga melakukan korupsi dan PUNGLI.
BACA JUGA..
Polisi Sita 30.257 Butir Obat Terlarang dari Toko Berkedok Jual Kosmetik dan Sembako di Tangerang
Sampai berita ini di tayangkan kepala sekolah SMPN 2 cikupa belum bisa di konfirmasi, alasan sedang berada di luar sekolah
Dengan adanya dugaan transaksi jual beli buku LKS di dalam lingkungan sekolah tersebut, akan ada upaya awak media melaporkan kegiatan tersebut dengan kepala dinas kabupaten Tangerang.
Red,
