INDPORTAL.COM,PSW – Hutan di Kecamatan Way Ratai, Pesawaran, dikenal sebagai salah satu benteng ekologi Lampung. Namun dalam beberapa tahun terakhir, kawasan ini tak lepas dari ancaman perambahan liar dan alih fungsi lahan, Senin (29/92025)
Di tengah situasi itulah Reforest Camp hadir, mencoba menghidupkan kembali kesadaran publik tentang pentingnya menjaga hutan.
Kegiatan yang digagas oleh SETAPAK Nature and Jungle Activities bersama Pokdarwis Pesona Jaya ini berhasil mengumpulkan ratusan relawan. Mereka mendaki, berdiskusi soal pelestarian hutan, sekaligus memberi kontribusi sosial kepada warga sekitar.
Meski demikian, di balik semaraknya kegiatan ini, tantangan nyata menanti. Data Dinas Kehutanan Provinsi Lampung menunjukkan bahwa kawasan hutan Pesawaran masih rentan dengan pembukaan lahan ilegal.
Aksi seperti Reforest Camp memang penting, namun jika tidak diiringi dengan pengawasan ketat dan kebijakan berkelanjutan, maka hutan tetap terancam.
Kepala Desa Harapan Jaya, Susalit Cokro Aminoto, berharap kegiatan ini bisa berkesinambungan.
“Kalau wisata alam berkembang, masyarakat akan lebih peduli menjaga hutan, karena mereka langsung merasakan manfaat ekonominya,”Ujarnya.
Reforest Camp menjadi sinyal positif, bahwa kesadaran kolektif bisa lahir dari komunitas. Namun pekerjaan rumah sebenarnya adalah memastikan hutan Bukit Lantana dan sekitarnya tetap tegak hijau di tengah tekanan pembangunan dan eksploitasi. (Soba)
