INDPORTAL, PRINGSEWU – Sebuah kecelakaan maut yang melibatkan dua unit kendaraan roda dua dan satu unit Truck Fuso di jalan Lintas Barat Sumatera (Jalinbar) Pringsewu Lampung, tepatnya didepan Rumah Sakit Mitra Husada. Sabtu (24/2/2024)
Kecelakaan maut tersebut pada Sabtu dini hari sekitar pukul 2.00 Wib , satu orang meninggal dunia dan tiga orang lainnya telah mengalami luka-luka.
Sementara itu, kendaraan roda dua merk Honda Supra BE 2608 UK dikendarai oleh Jesen Berliyan (19) dan Raka Surya (17) warga Parerejo Gading Rejo.
Kemudian kendaraan sepeda motor tahanan merk Zupiter tanpa plat dikendarai oleh Jayadi (30) dan Alfan Renaldi (15) Warga Pekon Sidoharjo Pringsewu.
Sedangkan Truck Fuso dengan plat nomor BE 8607 UP di kemudikan oleh Sumanto (47) warga Pekon Sidoharjo Pringsewu.
Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, peristiwa maut tersebut bermula saat sepeda motor Yamaha Jupiter melaju dari arah Gading Rejo menuju Pringsewu.
Kemudian saat tiba di TKP, dari arah berlawanan datang sebuah sepeda motor merk Supra dengan berusaha untuk mendahului kendaraan roda empat didepannya.
Namun nahas, sepeda motor merk Honda Supra tersebut menyenggol sepeda motor merk Yamaha Jupiter hingga oleng dan kemudian terjatuh menabrak bagian depan truk fuso.
Atas peristiwa itu, empat orang pengendara sepeda motor yang terlibat kecelakaan tersebut langsung di evakuasi oleh warga sekitar ke RS Mitra Husada Pringsewu .
Menurut keterangan Kasatlantas Polres Pringsewu AKP Khoirul Bahri, setelah empat orang pengendara sepeda motor tersebut menjalani tindakan medis, satu orang pengendara dinyatakan tewas akibat mengalami luka berat di bagian kepala dan patah tangan.
“Nama korban meninggal dunia, Jayadi, yang mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter,”Kata Kasatlantas.
Kasat pun menyebutkan, ketiga kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut oleh pihaknya, diamankan ke kantor unit Gakkum Satlantas Polres Pringsewu.
“Kami masih menyelidiki penyebab pasti peristiwa nahas tersebut,”Ujar Kasat
Selanjutnya Kasat pun mengimbau, agar para pengguna jalan untuk tertib berlalu lintas sehingga kasus serupa tidak lagi terjadi kedepannya.
“Kami mengimbau dan mengajak seluruh masyarakat untuk lebih tertib dalam berlalu lintas, jangan kebut-kebutan dan budayakan keselamatan sebagai kebutuhan.” Tandasnya.
Sumber: prioritastv.com
