Mengerikan! Nelayan Cukuh Balak Nyaris Tewas Diseruduk Ikan Marlin Di Teluk Semangka

INDPORTAL.COM, TGM – Seorang nelayan di Kecamatan Cukuh Balak, Kabupaten Tanggamus, mengalami insiden mengerikan saat memancing di perairan Teluk Semangka pada rabu malam tanggal 27 Agustus 2025.

Ia diserang seekor ikan marlin berukuran besar hingga moncong tajam ikan tersebut menembus lutut sampai ke betis kakinya.

Korban diketahui bernama Ali Mahmudi (45), warga Pekon Doh, Kecamatan Cukuh Balak. Ia berangkat melaut sekitar pukul 17.00 WIB menggunakan perahu ting-ting untuk memancing ikan bentong.

Namun sekitar pukul 22.30 WIB, saat sedang menarik hasil pancingan, tiba-tiba seekor marlin meloncat dan menghantam lutut kiri Ali yang terjulur di tepian perahu.

Moncong panjang ikan itu menembus hingga ke betis bagian belakang, membuat Ali seketika tersungkur kesakitan.

Berita Terbaru  Wabup Tanggamus Tinjau Lokasi Calon Kampung Nelayan Merah Putih, Siapkan Pusat Ekonomi Baru Maritim

Dalam kondisi luka parah dan sendirian di tengah laut, Ali berusaha mengendalikan perahu untuk kembali ke daratan. Sesampainya di pantai, ia meminta pertolongan warga sekitar.

Kemudian Sukisno, rekan korban, menceritakan detik-detik penyelamatan tersebut.“Sekitar pukul 02.00 WIB terdengar suara minta tolong. Saya datangi, ternyata Pak Ali sudah terluka parah,”Ujar Sukisno, Kamis 28 Agustus 2025.

Melihat kondisi kritis, warga segera membawa Ali ke Puskesmas Putih Doh. Namun karena luka cukup serius, ia kemudian dirujuk ke RS Mitra Husada Pringsewu untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

“Saya kembali ke pantai untuk menyelamatkan perahunya yang penuh lumuran darah,”Tambah Sukisno.

Berdasarkan informasi hingga kini, kondisi korban masih dalam perawatan intensif.

Ikan marlin dikenal sebagai salah satu predator laut tercepat di dunia. Panjang tubuhnya bisa mencapai 4 meter dengan berat ratusan kilogram.

Berita Terbaru  Tiga Proyek Dana Desa Diduga Bermasalah, Laporan Camat Bulok Ke Inspektorat Tak Kunjung Ditindaklanjuti

Ciri khas marlin adalah moncong panjang dan runcing menyerupai tombak, yang digunakannya untuk menyerang mangsa.

Dalam beberapa kasus, marlin bisa menyerang manusia, terutama nelayan tradisional yang memancing di laut lepas.

Saat merasa terancam atau sedang mengamuk, moncong tajam marlin dapat melukai bahkan menembus tubuh manusia.

Perairan Teluk Semangka memang termasuk jalur migrasi beberapa jenis ikan besar, termasuk marlin dan tuna.

Oleh karena itu, para nelayan diimbau untuk lebih berhati-hati, menjaga jarak aman ketika marlin muncul di permukaan, serta selalu melaut dengan rekan agar ada bantuan jika terjadi keadaan darurat. (*)

Berita Terbaru