NDportal.com, Tanggamus – Dua hari jelang Pilkada, Sekertaris Dinas (Sekdis) Pendidikan Kabupaten Tanggamus Adi Gunawan, Ingatkan tenaga pendidik harus tetap profesional dalam menjalankan tugas. Senin (25/11/2024)
Adi Gunawan menyebutkan, baik yang berstatus PNS maupun tenaga honorer yang ada di Kabupaten Tanggamus harus tetap menjaga netralitas dan tidak terlibat dalam politik praktis.
“Untuk semua jajaran di lingkup Disdikbud Tanggamus, jangan berpolitik. Laksanakan tugas secara profesional,”ujar Adi Gunawan mewakili Kepala Disdikbud Tanggamus Yadi Mulyadi.
Dijelaskan oleh Adi Gunawan, guru dan tenaga pendidik sudah sepatutnya untuk tidak berpolitik. Terlebih menyatakan dukungan kepada salah satu pasangan calon (Paslon) yang berkompetisi dalam Pilkada.
Dalam setiap kesempatan, kata Adi, Kepala Disdikbud Tanggamus selalu memberikan imbauan, dan menekankan tentang pentingnya menjaga netralitas kepada setiap jajarannya.
“Kadis Pendidikan itu sudah sering, bahkan di setiap pertemuan, dia selalu mengimbau kepada semua jajarannya untuk tidak tidak ikut berpolitik praktis,”Tukasnya.
Ia juga menegaskan, apabila ternyata masih ada pegawai di lingkup Disdikbud yang tetap nekat menjadi pendukung salah satu pasangan calon, ia memastikan akan menyerahkan sepenuhnya hal tersebut kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
“Kalau ada pegawai yang bermain politik, kan ada Bawaslu, ada Gakumdu yang akan menangani hal itu,”Ucapnya.
Disinggung adanya dugaan Kabid Dikdas Ida Bagus Ketut Budi Artama yang mengarahkan para guru untuk mendukung, dan memberikan suara kepada salah satu Paslon di Pilbup Tanggamus, Adi mengaku tidak ingin terlalu banyak berkomentar dalam menanggapi persoalan tersebut. Ia beralasan, belum seberapa mengetahui mengenai duduk permasalahan yang sebenarnya.
“Saya itu tidak tahu persis seperti apa permasalahannya. Berkaitan dengan informasi diluaran, kami tidak faham. Pak Bagus juga mulai hari ini, Senin 25 November 2024 sudah mulai cuti. Kemarin, stafnya mengajukan cuti atas nama pak Bagus, dan sudah kami ajukan ke pak Kadis. Dan, cuti ini kan salah satu hak dia juga,”Ujarnya
Hanya saja, ia mengaku, sepintas mendapatkan selentingan bahwa permasalahan tersebut sudah ditangani oleh Bawaslu.
Ia pun meminta agar publik menunggu hasil keputusan pemeriksaan yang dilakukan Bawaslu.
“Saya dapat informasi katanya sudah di Bawaslu. Kita tunggu saja lah apa hasilnya,”Pungkasnya. (Red)