Revitalisasi TPI Cukuh Balak Dimulai, Darma: Tak Ada Lagi Jual Beli Di Luar Sistem

INDPORTAL.COM,TGM – Aktivitas di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pekon Putih Doh Kecamatan Cukuh Balak, resmi kembali berdenyut hari ini, setelah 15 tahun mati suri. Rabu (30/7/2025)

Lelang perdana yang digelar pagi ini menjadi penanda kebangkitan sektor perikanan di wilayah pesisir utara Tanggamus.

Kepala Dinas Perikanan Tanggamus, Darma Setiawan, menyebutkan bahwa ini sebagai langkah penting untuk meningkatkan pendapatan nelayan dan menata sistem distribusi hasil laut secara adil dan transparan.

“Tidak boleh lagi ada ikan dijual di luar TPI. Semua wajib masuk sistem lelang. Ini demi kesejahteraan bersama, termasuk para pembakul dan pengepul,”Tegas Darma di sela pembukaan lelang.

Namun di balik antusiasme tersebut, Darma tak menutup mata pada tantangan besar: kondisi pelabuhan yang nyaris tak bisa difungsikan akibat pendangkalan ekstrem.

Berita Terbaru  Karya Bhakti TNI Kodim 0424/TGM TA 2025 Telah Selesai, Bupati Tanggamus Lakukan Penutupan.

“Air surut, kapal malah harus ditarik pakai tambang. Kalau cuaca ekstrem, risikonya besar. Ini sudah tidak bisa dibiarkan,”Ujarnya, pada hari Selasa 29 Juli 2025.

Sebagai solusi cepat, Dinas Perikanan mulai menormalisasi aliran Sungai Way Kirai dan menyiapkan area tambat labuh yang lebih aman untuk nelayan.

Tak hanya itu, Darma juga meminta nelayan segera mengurus Kartu Usaha Kelautan dan Perikanan (KUSUKA) serta membentuk Kelompok Usaha Bersama (KUB) agar bisa mendapat akses program pemerintah.

“Cukuh Balak tidak boleh ketinggalan. Kalau Kota Agung punya TPI Higienis, kenapa kita tidak bisa punya hal serupa?” kata Darma.

Dalam momen lelang perdana itu juga, turut diserahkan surat tugas kepada Ketua TPI Cukuh Balak, Fauzan. Hadir pula Kasat Polairud Polres Tanggamus Iptu Fridy dan Ketua Nelayan Cukuh Balak, Sulaiman.

Berita Terbaru