Beredar Di Akun Facebook, Eksavator Milik Perusahaan Tambak Udang, Diduga Mengeruk Pasir Di Area Terumbu Karang.

Indportal.com Tanggamus – CV. Citra Karya Mandiri, perusahaan budi daya tambak udang vaname, menerjunkan alat berat (eksavator) di kawasan terumbu karang, pantai Badak, Kecamatan Limau, Kabupaten Tanggamus, Lampung. Jum’at (29/3/2024)

Kegiatan tersebut telah di unggah melalui akun Facebook milik @netrall dengan durasi 12 detik, dan mendapatkan beragam komentar dan tanggapan dari sejumlah nitizen.

Berdasarkan amatan di video, eksavator milik CV. Citra Karya Mandiri perusahaan budi daya tambak udang tersebut, diduga sedang melakukan pengerukan dan pembongkaran pasir di kawasan terumbu karang di area laut pantai Pekon Badak.

Tidak menutupi kemungkinan, kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan budi daya tambak udang tersebut, berdampak pada kerusakan terumbu karang yang ada di kawasan sekitar pantai.

Atas peristiwa tersebut, Ketua Pokmaswas Kecamatan Cukuh Balak, Masda Masrur, langsung menemui pihak CV Citra Karya Mandiri, perusahaan budi daya tambak udang yang terletak di Blok Pekon Badak.

Masda Masrur pun meminta, agar pihak CV Citra Karya Mandiri, perusahaan budi daya tambak udang vaname, untuk membuka kembali dokumen Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) terkait dengan kegiatan usaha tersebut.

“Mereka harus dapat menjelaskan kegiatan pengerukan di pipa inlet yang menggunakan alat berat di pantai Badak,”Ujar Masrur

Selanjutnya, Masda Masrur mengatakan, kalau kegiatan menggunakan alat berat yang diduga tidak mengantongi izin tersebut dapat mengakibatkan kerusakan pada terumbu karang, maka pihaknya akan mendorong pihak-pihak terkait untuk melakukan pengusutan terhadap pelakunya.

“Ini tidak boleh main-main, siapapun orangnya yang sudah melakukan eksploitasi terhadap kekayaan laut, akan saya laporkan ke pihak terkait,”Kata Ketua Pokmaswas Kabupaten Tanggamus tersebut.

Sementara itu, menurut salah satu warga Pekon Badak YM, yang pernah melihat langsung kegiatan tersebut, ia mengatakan bahwa pihak tambak cuma mengangkat pasir yang menumpuk di area paralon dengan menggunakan alat berat.

“Memang betul pada saat itu mereka pihak perusahaan cuma membersihkan pipa inlet yang ada di tengah-tengah terumbu karang tersebut,”Kata YM

Terpisah, menurut Teknisi Bidang Budi Daya CV Citra Karya Mandiri perusahaan tambak udang yang terletak di blok Badak, Yunanto, saat di temui oleh Ketua Pokmaswas Kabupaten Tanggamus, ia mengatakan bahwa, pihak perusahaan tambak udang hanya melakukan pengangkatan pasir yang menumpuk di area kanal.

“Jadi begini ya, di kompa itu ada kotoran, seperti sampah, pasir dan yang lainnya, jadi pas kami sedot, masuk ke kolam, makanya kami bersihkan pakai eksavator,”Kata Yunanto

Yunanto pun menyarankan agar pihak wartawan ataupun LSM, menghubungi Heri, selaku atasan nya agar mendapatkan penjelasan yang lebih riil.

“Hubungi pak Heri saja, biar dia yang menjelaskannya terkait dengan kegiatan beberapa hari yang lalu,”Ujarnya (Red)

Berita Terbaru